Tuesday 31 May 2016

Spesifikasi Drone AirFun AF 918 - Drone Kembaran Syma X5C


         Sebagai salah satu brand yang juga nongkrong di top brand yang mengeluarkan produk drone utamanya di Indonesia, dengan melihat bahwa ada drone Syma yang memiliki spesifikasi cukup dan ready to fly dengan dibawai sebuah kamera, dan ternyata drone itu terbukti cukup laris dipasar dunia. Mungkin karena itu AirFun juga menjadi tertarik untuk membuat drone serupa, dan dimaksudkan untuk menyaingi drone buatan syma yang sudah lebih dulu eksis daripada AirFun. Tak tanggung – tanggung, drone buatan AirFun yang sering disebut dengan Drone Cloningan dari Syma X5C ini dijual dengan harga yang lebih murah daripada drone Syma X5C. Tentu jika kita melihat sikap kebiasaan konsumen Indonesia yang lebih memilih harga murah, wajar juga jika Drone AirFun AF 918 ini juga laris dipasaran walau mungkin tidak selaris drone Syma X5C.


Spesifikasi Drone AirFun AF 918 - OmahDrones


         Dilihat dari luarnya saja juga bisa dilihat, bahwa mulai dari body nya, dan juga ukurannya memang terlihat sama seperti Drone Syma X5C, memiliki ukuran 31 x 31 cm dengan empat buah propeller, dengan bentuk body yang menyerupai huruf X dan tentu saja masuk ke dalam jenis Quad-Copter. Sama seperti drone Syma X5C, Drone AirFun AF 918 ini juga dilengkapi empat buah propeller yang digunakan untuk melindungi bagian propeller dari benturan benda keras seperti dinding, tiang ataupun pohon besar. Dibagian bawah, Drone AirFun AF 918 ini juga dilengkapi dengan sepasang kaki yang juga berfungsi untuk melindungi bagian kamera bawaan. Iya, Drone AirFun AF 918 ini pun juga memiliki kamera bawaan yang memiliki resolusi seperti kamera bawaan dari Syma X5C juga. Dan di tiap bagian lengannya juga memiliki LED yang selain berfungsi sebagai lampu indikator, LED ini juga akan berfungsi ketika anda menerbangkan Drone AirFun AF 918 di malam hari, sehingga anda bisa melihat dimana posisi drone sebenarnya.



         Untuk kemampuan terbangnya, Drone AirFun AF 918 juga sudah bisa terbang dengan stabil, karena Drone AirFun AF 918 sudah dibekali dengan 6 axis gyro yang fungsinya sama dengan fungsi pada drone – drone lain untuk membuat drone bisa stabil ketika terbang. Untuk fungsi yang dimiliki Drone AirFun AF 918 ini bisa dibilang juga sama dengan Syma X5C selain bisa untuk terbang normal, juga bisa digunakan untuk mengabadikan momen ketika terbang karena juga memiliki sebuah kamera bawaan.


Spesifikasi Drone AirFun AF 918 - OmahDrones


         Untuk power unit drone nya, Drone AirFun AF 918 ini memiliki baterai bawaan bertegangan 3.7 Volt dan kapasitasnya sebesar 500 mAh. Dan dengan kapasitas baterai yang sebesar itu, Drone AirFun AF 918 ini bisa terbang dengan waktu selama kira – kira 5 – 7 menit. Dan ketika baterai sudah mulai habis, anda bisa menggunakan kabel USB bawaan untuk melakukan proses pengisian ulang baterai atau charging. Untuk chargingnya anda bisa menggunakan adaptor 5V seperti yang digunakan untuk merecharge smartphone. Jika tidak, anda bisa menghubungkan kabel USB ini ke Port USB pada Laptop ataupun Komputer untuk recharge nya. Jika mau lebih praktis lagi, anda bahkan bisa menggunakan powerbank untuk recharging sehingga tentu lebih praktis. Untuk lama proses pengisian ulangnya kira – kira memakan waktu selama 50 – 60 menit.



         Sedangkan untuk bagian remotenya, Drone AirFun AF 918 ini memiliki remote yang sudah menggunakan frekuensi tinggi 2.4 GHz untuk transmisi datanya. Dengan remote 4CH ini, Drone AirFun AF 918 bisa anda kendalikan hingga dalam radius sejauh 70 meter. Namun jika anda bisa memodifikasinya, mungkin anda bisa mendapatkan jarak terbang yang lebih jauh lagi. Dengan remote ini, selain seluruh kendali berada di genggaman anda, anda juga bisa mengaktifkan beberapa fitur yang ada di Drone AirFun AF 918 ini. Tak Cuma itu, di bagian bawah dari unit remote ini juga terdapat sebuah LCD kecil yang akan menampilkan informasi mengenai drone, seperti kekuatan sinyal, baterai, mode yang digunakan, dll. Seperti pada Syma X5C, dengan LCD kecil ini, anda bisa mengetahui kondisi sebenarnya dari drone yang anda kendalikan.


Spesifikasi Drone AirFun AF 918 - OmahDrones


         Untuk aksesori tambahannya, Drone AirFun AF 918 juga dibekali dengan kamera fix yang memiliki resolusi sebesar 2 MP. Dengan kamera ini, anda sudah bisa mengabadikan momen entah dalam bentuk foto ataupun video. Sehingga dengan begini, anda sudah bisa mengabadikan momen ketika diudara menggunakan Drone AirFun AF 918. Jika kamera bawaan ini kurang memuaskan, anda pun bisa menggantinya dengan sedikit modifikasi sehingga bisa menggunakan kamera milik anda yang anda rasa lebih bagus hasilnya.



Jika anda membeli sebuah Drone AirFun AF 918 maka yang akan anda dapatkan adalah:
- 1 pc. AF918 New Version 6 Axis Drone
- 1 set of 4 Blade Protectors
- 1 pc.2.4 GHZ Remote Contro
- l1 pc. USB Cable charger
- 1 pc. 500 mAh 3.7 V Lithium Poly
- 4 pcs. Spare blades
- 1 pc. USB Card Reader
- 1 pc. Obeng mini


Spesifikasi Drone AirFun AF 918 - OmahDrones


         Jika dilihat dari spesifikasi beserta fitur – fitur yang dimiliki oleh Drone AirFun AF 918 ini, memang bisa disimpulkan bahwa drone ini memang bisa dibilang sebagai kloningan dari Syma X5C karena dari segi bentuk, ukuran dan juga jeroannya memang bisa dibilang mirip. Bagi anda yang hendak membeli drone Syma X5C namun budged kurang dan padahal ingin segera memilikinya, Drone AirFun AF 918 ini mungkin bisa menjadi solusi atas masalah anda.




         Oke, kira – kira seperti itu ulasan kita kali ini mengenai Spesifikasi Drone AirFun AF 918 yang juga sering disebut kembaran, kloningan, KW an dari Syma X5C. Jika anda berminat untuk membeli Drone AirFun AF 918 ini harga kisarannya adalah Rp. 600.000,- harga ini pun masih bisa naik dan turun karena tergantung juga pada sellernya. Semoga ulasan kita hari ini bermanfaat.

Monday 30 May 2016

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C


        Seperti yang kita ketahui, Drone Syma X5C adalah salah satu drone yang bisa dibilang cocok untuk siapapun, karena dari segi ukuran, fitur hingga di urusan harga juga tidak terlalu mahal, bahkan Drone Syma X5C ini juga sudah memiliki kamera bawaan yang bisa anda gunakan untuk mengabadikan momen ketika berada di udara atau ketika drone sedang terbang, maka pantas saja drone yang satu ini sangat laris bukan hanya di pasar indonesia, namun juga di negara – negara lainnya. Untuk para pilot yang sudah senior, mungkin akan mencopot bagian kameranya dan menggantinya dengan kamera lainnya yang lebih dinamis sehingga di bagian sudut pandangnya juga bisa diatur sendiri, karena kamera bawaan Drone Syma X5C ini memiliki sifat yang sudah paten, dan tidak bisa dirubah arahnya sesuai keinginan, sehingga jika anda tergolong masih newbie dalam menjadi pilot drone, maka anda akan berfikir dua kali jika harus membeli kamera baru untuk Drone Syma X5C.



        Masalah yang sering membuat pilot merasa kesal adalah kamera yang memiliki angle turun kebawah, sehingga jika drone bergerak maju, kamera akan merekam posisi bawah drone dan bukan arah depan drone, maka dari itu kebanyakan pilot lebih memilih untuk mengganti kamera bawaan Drone Syma X5C ini dengan kamera milik mereka sendiri. Namun sebenarnya ada satu trik yang bisa diterapkan untuk membuat kamera ini mengarah kedepan dan bukannya ke depan bawah, sehingga ketika drone melaju ke depan, kamera masih bisa merekam gambar kedepan dan bukannya merekam bagian bawah drone. Trik ini sederhana, namun bisa bermanfaat terutama bagi anda pilot yang tidak mau membeli kamera baru untuk Drone Syma X5C, selain itu trik ini juga bisa dikembangkan sendiri sesuai kreatifitas pilot masing – masing.



        Oke, berdasarkan masalah seperti diatas, maka sebenarnya yang harus dilakukan cukup sederhana yaitu membuat unit kamera menjadi menghadap kedepan. Dan untuk mengubahnya juga cukup mudah. Pertama yang harus disiapkan tentu saja alat dan bahannya.

Alat:
-          Obeng

Bahan:
-          Drone Syma X5C + kamera bawaan
-          Blade protector bawaan
-          Spon



        Mungkin ada yang menganggap blade protector ini sebagai suatu komponen yang kurang penting sehingga anda mencopotnya dari badan Drone Syma X5C. Nah jika anda tidak menggunakan blade protector ini, anda bisa menggunakannya untuk menunjang modifikasi kali ini.



        Oke, langsung saja ke cara modifikasinya. Sebenarnya kalau dibilang modifikasi juga kurang pas, jadi mungkin akan lebih baik jika kita menyebutnya “mengakali” saja. Nah, untuk ngakali nya caranya bisa disimak berikut ini.



        Pertama siapkan dulu semua alat dan bahan, ambil Drone Syma X5C, lalu copot kabel kamera dari badan drone.

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


Langkah selanjutnya copot bagian kamera drone dari body Drone Syma X5C.

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


        Setelah modul kamera sudah terlepas, sekarang ambil unit kamera itu, dan copot kedua baut/sekrup yang membuat modul menempel pada penutup baterai.

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


        Sekarang ketika kedua baut sudah terlepas, anda bisa lihat bahwa sebenarnya unit kamera bisa dibuat anglenya lurus kedepan, kebawah, dan bahkan keatas juga.

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


        Selanjutnya, ambil komponen blade protector, bisa dilihat kan di bagian blade protector ini ada satu baut juga, dan jika diambil baut ini memiliki ukuran yang lebih panjang daripada baut yang ada di kamera tadi. Nah, sekarang ambil baut itu dari blade protector, karena kita membutuhkan 2 baut, maka ambil dari kedua buah blade protector.

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


        Nah, kita sudah dapat dua buah baut yang ukurannya panjang, sekarang pasang kedua baut ini untuk mengganti baut yang menghubungkan kamera ke penutup baterai tadi. Memasangnya jangan dalam – dalam, namun hanya sebagian kecil saja agar kamera bisa di renggangkan.

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


        Lihat pada gambar dibawah ini untuk mengetahui maksud memasang bautnya jangan dalam – dalam supaya bagian kamera bisa direnggangkan. Jika kamera bisa direnggangkan seperti itu, otomatis angle kamera menjadi menghadap kedepan, dan tidak menghadap ke depan bawah lagi seperti aslinya.

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


        Langkah selanjutnya, yaitu ambil sepotong kecil spon, yang anda masukkan di sela – sela renggangan kamera dengan penutup baterai supaya bagian kamera ini bisa terus menghadap kedepan.


Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


Setelah diberi sepotong spon pada sela – sela renggangannya, hasil jadinya kira – kira seperti ini

Cara Modifikasi Kamera Drone Syma X5C - OmahDrones


        Nah, kita sudah berhasil membuat kamera Drone Syma X5C menjadi menghadap kedepan. Dan lagkah terakhir yang harus dilakukan anda adalah mengembalikan unit kamera ini kembali ke badan Drone Syma X5C. Dan jangan lupa untuk menghubungkan kabel kamera ke unit dronenya.



        Sekarang bisa dilihat, kalau kamera Drone Syma X5C kali ini sudah menghadap kedepan, sehingga bila drone terbang maju kedepan, kamera akan menangkap gambar menghadap depan dan bukan menghadap kebawah lagi.




        Oke, begitulah trik sederhana kali ini tentang cara membuat kamera Drone Syma X5C menjadi menghadap kedepan, semoga trik yang sederhana kali ini bisa menjadi refrensi bagi seluruh pilot yang membutuhkan, Ternyata untuk mengakali kamera supaya tidak menghadap terlalu kebawah cukup simpel kan, tidak perlu membeli alat - alat tambahan yang mahal pula, bahkan bautnya juga dari Blade Protector, tinggal beli spon atau tinggal memotong kecil spon yang ada didapur pun sudah bisa, hahaha.

Sunday 29 May 2016

Spesifikasi The Wallet Drone – Drone Terkecil Didunia



Diluar sana, sebenarnya banyak sekali perusahaan yang sedang mengembangkan produk drone. Mulai dari research, membuat desain paten hingga memproduksinya secara masal untuk dipasarkan kepada para pilot didunia. Yang ikut berkecimpung pun bukan hanya perusahaan – perusahaan drone besar seperti yang sudah anda ketahui namun perusahaan kecil menengah pun sebenarnya juga ikut berkecimpung dalam dunia produksi drone. Mungkin karena sudah banyaknya jenis drone berukuran normal dipasaran, membuat para perusahaan kecil menengah untuk membuat sesuatu yang beda dengan yang sudah ada di pasaran, dan salah satunya adalah ada satu perusaan kecil asal amerika yang berhasil membuat sebuah drone yang ukurannya sangat kecil, bahkan lebih kecil dari ukuran dompet anda mungkin. Dan mereka beri nama drone ini dengan The Wallet Drone.

Spesifikasi The Wallet Drone - OmahDrones
Drone Terkecil Didunia

Drone ini memiliki bentuk yang sangat mungil. Biarpun kecil, drone ini mampu terbang dengan sangat stabil karena juga sudah dilengkapi dengan 6 axis gyro didalamnya. Bentuk bodynya mengadopsi X frame dengan keempat lengannya yang masing – masing memegangi sebuah motor. Dengan empat mesin tersebut, The Wallet Drone ini masuk kedalam jenis Quad-Copter namun karena ukurannya yang sangat kecil mungkin bisa disebut dengan pico drone, karena ukurannya lebih kecil dari nano drone. Ukurannya yang hanya 4 x 4 cm saja, membuatnya bisa dibawa kemana – mana dengan praktis, anda hanya tinggal menyimpannya di kotak yang juga berfungsi sebagai remotenya. Ketika diletakkan di kotak ini anda juga akan sekaligus me recharge baterai si The Wallet Drone ini menggunakan baterai yang ada di remote sebagai sumber tenaganya.

Spesifikasi The Wallet Drone - OmahDrones


Walau sebenarnya desain atau rancangannya sudah di paten kan, namun karena perusahaan drone ini masih tergolong menengah, membuatnya masih belum bisa memproduksinya secara masal. Dari sumber yang didapat, mereka hanya membuat drone ini pada waktu – waktu tertentu saja dan tidak dapat dipastikan. Namun jika ketika produk ini telah dalam keadaan ready stock, anda bisa membelinya secara online. Sejauh ini ada empat warna yang disediakan oleh mereka yaitu warna biru, orange, kuning dan hijau. Untuk lebih mengetahui tentang teknologi yang digunakan dan fitur – fitur yang ada dalam drone ini anda bisa membacanya berikut dibawah ini:


Features & Technology:

-          World's Smallest Quadcopter™ - 4cm x 4cm x 1.75cm
-          Ultra-Compact 2.4 gHz Controller & Docking Station: 10.75cm x 8.5cm x 2.8cm
-          Patent Pending Design Allows Drone to Charge while Docked INSIDE Controller
-          5-7 Minute Flight Time per 20 Minute Charge via Controller or USB Cable
-          3-Speeds Pre-programmed for Desired Level of Flight Sensitivity
-          6-Axis Gyro-Stabilization Keeps Drone Stable and Centered
-          360 Degree Rotational Yaw Allows Users to Seamlessly Adjust Orientation
-          Pre-programmed "Trick-Mode" Algorithm Provides Amazing Flips and Rolls!
-          Bright LED Colored Lights for Night Flight and Drone Orientation
-          Available in 4 Color Choices and Controller Accents
-          Super Portable, Fun, Unique and a Great way to Practice Flying Drones!



Untuk urusan baterai yang digunakan di unit drone, tidak ada sumber yang mengatakan secara pasti berapa kapasitas baterainya, namun sebenarnya kita bisa mengira – ngira dengan cara melihat ukuran drone itu sendiri. Jika dilihat mengingat ukurannya yang kecil. Drone ini menggunakan baterai yang bertegangan sebesar 3.7 Volt dengan kapasitas yang lebih kecil dari 100 mAh. Namun untuk lama terbangnya juga sudah seperti drone ukuran menengah, yaitu bisa hingga selama 5 – 7 menit. Dan ketika baterainya sudah mulai habis, anda bisa merecharge baterai langsung di kotak drone dengan menghubungkan kabel ke baterai. Disini yang digunakan adalah daya dari baterai di remote control. Sehingga ketika anda menyimpan The Wallet Drone di saku ketika perjalanan, anda bisa sekaligus mengisi ulang baterai di unit dronenya.


Spesifikasi The Wallet Drone - OmahDrones


Unit kendalinya memang menjadi satu dengan kotak yang sekilas terlihat seperti dompet yang panjang. Walaupun disitu tidak terlihat memiliki antena, namun siapa sangka remote control dari The Wallet Drone ini juga sudah menggunakan frekuensi tinggi 2.4 GHz untuk jalur komunikasi datanya. Dengan kotak yang bisa menjadi wadah sekaligus remote dari The Wallet Drone ini membuatnya memiliki sifat yang portable, hingga anda bisa membawanya kemanapun dengan praktis. Dengan remote ini, anda bisa mengendalikan The Wallet Drone hingga dalam radius sejauh 15 – 20 meter. Remote ini membutuhkan daya dari empat buah baterai ukuran AA. Yang dimana baterai ini nanti juga digunakan untuk me recharge unit drone nya.

Spesifikasi The Wallet Drone - OmahDrones


Drone ini juga memiliki LED di body nya yang akan memberi tanda arah depan dari drone ini, sehingga ketika menerbangkannya anda tidak akan salah arah karena tidak tau bagian mana yang menjadi arah depan dari unit drone nya. Selain itu di drone sekecil ini anda juga bisa melakukan fungsi rotasi 360 derajat dan juga 3D Flips. Bukankah hebat drone sekecil ini sudah bisa melakukan trik semacam itu? Maka pantas saja drone ini sangat digemari oleh banyak pilot di luar negeri sana bukan hanya sifatnya yang limited edition, namun ternyata juga memiliki kemampuan terbang yang sangat oke.


Spesifikasi The Wallet Drone - OmahDrones


Dengan ukuran yang sangat kecil, membuat The Wallet Drone ini bisa dimainkan dimana saja karena tidak membutuhkan tempat yang cukup luas untuk dapat memainkannya, serta berkat adanya LED yang bisa menyala, membuatnya juga bisa dimainkan kapan saja baik di siang hari ataupun di malam hari ketika keadaan gelap minim cahaya.




Jika anda menginginkan drone ini, anda mungkin bisa kontak langsung ke pihak produsennya untuk pre order. Untuk harganya terakhir tercantum sebesar US $45 – $75 jika dilihat dari beberapa sumber. Namun jika memang mungkin untuk mendapatkannya, anda akan mendapatkan kebanggaan tersendiri karena bisa memiliki drone yang mungkin memang terkecil didunia ini.  

Saturday 28 May 2016

Spesifikasi Drone JJRC H26W – Drone dengan 2 axis Gimbal dan Support FPV


        OmahDrones - Dengan maraknya drone dengan fitur kamera yang memiliki gimbal dimana kamera bisa digerakkan ke atas, bawah kiri ataupun kanan, membuat beberapa pilot drone menginginkan hal seperti itu di drone miliknya. Pilot yang sudah memiliki drone mungkin memilih untuk membeli unit gimbalnya saja, dengan modifikasi yang mereka lakukan drone sudah bisa membawa sebuah gimbal. Namun ada juga pilot yang lebih memilih untuk membeli drone baru yang sudah memiliki gimbal, kamera bawaan yang cukup bagus serta yang sudah support FPV tentunya. Nah dari sekian banyak drone, kali ini kita akan bahas drone yang memiliki kemampuan seperti diatas. Dan kali ini JJRC ternyata memiliki drone yang memenuhi kriteria diatas. Maka dari itu di kesempatan ini kita akan coba mengulas bagaimana sih kehebatan dari Drone JJRC H26W ini.

 
Spesifikasi Drone JJRC H26W - OmahDrones
Spesifikasi Drone JJRC H26W

        Drone ini memiliki badan dengan empat buah lengan yang masing – masing membawa sebuah motor untuk menggerakkan propeller agar dapat terbang, dengan itu membuat drone JJRC H26W ini masuk kedalam jenis Quad-Copter. Dengan bentuk yang lebih menyerupai huruf K drone ini memiliki kemampuan terbang yang stabil karena adanya 6 axis gyro yang tertanam di mainboardnya. Sedangkan dibagian luar bisa dilihat dia memiliki blade protector juga di setiap sisi lengannya, tentu ini akan menguntungkan apalagi bila anda adalah seorang pilot yang masih tergolong pemula, sehingga dengan adanya blade protector ini, anda bisa lebih aman ketika terbang di area yang lumayan banyak terdapat halangan seperti pepohonan dan dinding. Dan juga di bagian blade protector ini ada yang unik dan mungkin hanya ada di drone JJRC H26W saja. Untuk bagian yang unik ini akan kita ulas di bawah nanti.



        Lalu karena drone ini memiliki kamera yang cukup bagus karena satu paket dengan gimbal yang bisa digerakkan ke empat arah, JJRC H26W diberi sepasang kaki yang lumayan panjang. Jadi selain digunakan drone agar bisa berdiri diatas tanah, kedua kaki ini juga berfungsi untuk melindungi unit kamera, terutama ketika anda hendak mendaratkan drone, sehingga kamera tidak akan mengenai permukaan tanah.  Sesudah melihat bagian luarnya, sekarang kita lihat bagian fiturnya, karena drone ini memiliki beberapa fitur seperti di bawah ini.



Features:   
One key return function makes it easily to find the way home.
With Headless Mode,no need to adjust the position of aircraft before flying .
4 Channel which can do ascend, descend, forward, backward, left sideward fly, right sideward fly and rolling 360° 
It can realize 3D tumbling in four directions with LED lights in the protection cover.
It has 6-axis gyro which can have more stable flying and be easy to control.
2-Axis adjustable gimbal enables the camera to spin within 0--30° both horizontally and vertically.                        
Wifi camera can realize swing in four directions with one press and connect your phone with the camera.
APP called “WIFI-UFO” is adopted for WIFI FPV, it can be downloaded to smart phone on Google Play.



        Bisa dilihat, ternyata banyak juga fitur yang dimiliki oleh drone JJRC H26W. Lalu untuk sumber tenaganya, drone JJRC H26W ini sudah dibekali dengan baterai bertegangan 7.4 Volt, dan memiliki kapasitas sebesar 1200 mAh. Dengan baterai yang kapasitasnya sebesar ini drone JJRC H26W bisa terbang dengan waktu selama kira – kira 7 – 8 menit, karena untuk mendayai seluruh komponen termasuk kamera dan gimbal pantas saja kapasitas sebesar itu hanya bisa digunakan untuk terbang selama 7 menitan. Nah, selama ini pula anda dapat menikmati fitur FPV menggunakan kamera yang terpasang dibadan drone. Jika baterai sudah habis, anda bisa merecharge baterainya menggunakan charger bawaan. Untuk lama waktu pengisiannya kira – kira selama 60 menit atau 1 jam.

Spesifikasi Drone JJRC H26W - OmahDrones


        Unit kendali drone JJRC H26W ini juga cukup simpel, dengan frekuensi tinggi 2.4 GHz dan memiliki 4 Channel, anda sudah bisa mengendalikan drone, unit kamera serta menikmati fitur FPV melalui smartphone anda. Selain itu anda juga bisa mengaktifkan fungsi lain seperti one key return di unit remote ini. Lalu dibagian bawah juga terdapat sebuah LCD kecil yang akan menampilkan informasi seperti kekuatan sinyal, mode, kapasitas baterai, dll. Sehingga dengan LCD sekecil itu anda sudah bisa mengetahui status asli dari drone yang anda terbangkan. Dengan remote ini anda bisa menerbangkan drone JJRC H26W hingga dalam radius sejauh 300 meter. Dan juga remote ini menggunakan baterai jenis AA sebanyak 4 buah untuk sumber tenaganya.


Spesifikasi Drone JJRC H26W - OmahDrones


        Mungkin bagian ini yang disukai oleh banyak pilot. Bagian kamera dari JJRC H26W. kamera bawaan pada drone JJRC H26W ini memiliki kualitas HD. Kualitas yang bagus masih memiliki hal yang menarik yaitu 2 Axis gimbal yang membawa kamera ini agar bisa digerakkan keatas, bawah, kiri atau kanan hingga 30 derajat. Sehingga selain anda bisa menikmati fitur FPV dengan drone ini, anda juga bisa menyesuaikan angle kamera dengan menggerakkannya ke arah yang sesuai, sehingga anda akan puas dengan hasil dari kamera JJRC H26W ini. Sebenarnya ada dua pilihan untuk kamera dari drone JJRC H26W ini yaitu 3MP HD dengan lensa Wide Angle, dan juga HD 2MP dengan lensa normal. Sehingga sebagai pilot anda sebenarnya bisa memilih kamera mana yang akan dibawa bersama unit JJRC H26W.



        Melanjutkan kalimat diatas tadi mengenai bagian yang unik dari JJRC H26W. Bagian unik ini adalah LED yang terdapat di drone JJRC H26W. jika di kebanyakan Drone LED diletakkan dibagian lengan drone, namun di drone JJRC H26W ini, LED diletakkan dibagian blade protector, bila dilihat pada gambarnya ada satu rusuk blade protector yang memiliki ukuran lebih besar dan memiliki kabel penghubung, nah disitulah tempat LED ini berada. Dengan adanya LED yang keren ini akan membuat drone JJRC H26W menjadi lebih keren apalagi ketika diterbangkan di malam hari.



Deskripsi Singkat:
Brand name: JJRC
Item name: H26W RC Quadcopter RTF
Frequency: 2.4G   
Gyro: 6 axis
Product size: 45.5 x 45.5 x 18cm
Package size: 39.7 x 33 x 15cm
Quadcopter weight: about 1000g
Product battery: 7.4V 1200mAh(Included)
Remote battery: 4 x AA dry battery(Not included)
Charging time: 60 mins
Flying time: 6-7mins
R/C distance: about 300 m   



Spesifikasi Drone JJRC H26W - OmahDrones


Tiap pembelian akan mendapat:
1 x RC Quadcopter
1 X Camera HD 2MP FPV
1 X Camera Holder
1 x Transmitter
2 x Landing Gear
4 x Protection guard
1 x Screwdriver
1 x English User Manual


Spesifikasi Drone JJRC H26W - OmahDrones



        Ternyata drone yang satu ini memiliki beragam fitur yang menarik, mulai dari Fitur FPV hingga pada bagian Gimbalnya yang pasti disukai oleh beberapa pilot. Nah, jika anda tertarik untuk membeli drone ini, anda bisa memilikinya dengan membelinya dengan harga sekitar Rp. 1.500.000,- harga ini masih bisa berubah sewaktu – waktu. Baiklah, semoga ulasan kita hari ini mengenai drone JJRC H26W yang sudah support FPV dan memiliki 2 axis gimbal ini bisa menjadi refrensi dan berguna bagi semuanya.

Friday 27 May 2016

Spesifikasi Drone Syma X5HC


        Memiliki drone yang mampu terbang dengan waktu yang lebih lama dari drone sekelasnya serta mampu mengambil gambar dengan kualitas yang lebih bagus baik dalam bentuk foto ataupun video adalah beberapa keinginan yang pasti menaung di pikiran para pilot drone, terutama pilot pemula yang mayoritas mencari drone dengan kualitas lumayan dengan harga dibawah satu juta. Nah, berpacu pada permasalahan diatas, ternyata Syma memiliki drone yang mungkin cocok untuk anda yang mencari drone dengan kualitas yang lumayan beserta dengan fitur yang sudah bisa dibilang lebih dari cukup. Nah, untuk mengobati rasa penasaran anda tentang drone buatan Syma yang satu ini, kali ini kita akan membahasnya secara spesifikasi dan beberapa fitur yang dimilikinya.

Spesifikasi Drone Syma X5HC - OmahDrones
Spesifikasi Syma X5HC


        Drone buatan Syma kali ini diberi nama Syma X5HC. Drone ini juga bisa dibilang adalah versi lain dari drone Syma X5C yang memiliki spesifikasi lebih rendah. Drone Syma X5HC ini memiliki besar dengan panjang sekitar 33 x 33 cm. Ukuran yang hanya beda beberapa Cm saja dari Syma X5C. Nah, untuk bodynya, Syma X5HC ini masih mengadopsi X Frame, karena bisa dilihat bodynya membentuk huruf X, dengan keempat lengannya yang masing – masing memegang satu motor untuk menggerakkan propeller, dengan itu, Drone Syma X5HC ini masih masuk kedalam jenis Quad-Copter. Drone ini mampu terbang dengan stabil karena di mainboardnya sudah memiliki 6 axis gyro. Juga yang membuat drone ini beda dari yang lainnya adalah karena drone Syma X5HC ini memiliki fiture Altitude Hold. Dengan fitur ini, anda bisa membuat drone ini untuk mempertahankan ketinggiannya baik ketika hovering atau ketika terbang bahkan ketika diterpa angin sekalipun.



        Di sisi keamanan, pada setiap lengan dari drone Syma X5HC ini juga bisa dipasangi dengan blade protector, untuk anda yang masih pemula tentu blade protector ini sangat disarankan untuk dipasang. Karena kegunaan dari blade protector ini sangat penting, semisal drone menabrak dinding, maka yang akan mengenai dinding adalah bagian protector. Dan ketika itu terjadi drone masih bisa terbang dan anda bisa menghindar dari dinding. Sehingga tidak ada kerusakan pada drone. Selain itu dibagian bawah juga terdapat empat buah kaki yang cukup panjang. Kaki ini berfungsi untuk membuat drone dapat berdiri diatas permukaan tanah tentunya. Namun selain itu ada fungsi lain dari kaki drone ini, yaitu melindungi unit kamera yang diletakkan dibagian bawah body drone. Dengan adanya kaki ini, ketika landing maka kamera tidak akan berbenturan dengan tanah.



        Untuk sumber tenaga utamanya, drone Syma X5HC ini menggunakan baterai yang memiliki tegangan sebesar 3.7 Volt dan untuk kapasitas baterainya adalah sebesar 600 mAh. Dengan baterai yang kapasitasnya sebesar itu, Drone Syma X5HC ini bisa terbang dengan waktu selama kira – kira 5 – 7 menitan. Selama terbang anda juga bisa mengabadikan momen melalui kamera yang terpasang dibagian bawah drone dan ketika baterai drone mulai habis, anda bisa melakukan pengisian ulang menggunakan kabel USB bawaan. Anda bisa menggunakan adaptor seperti ketika me recharge HP, namun jika tidak menggunakan adaptor anda bisa mencolokkannya ke bagian PORT USB di laptop atau komputer, bahkan anda juga bisa merecharge menggunakan powerbank. Sedangkan untuk lama proses pengisian ulang baterainya kira – kira selama 90 menitan.


Spesifikasi Drone Syma X5HC - OmahDrones


        Lalu di bagian remote kontrolnya, sepintas terlihat seperti remote Syma seperti pada seri – seri yang lain dengan warna dasar putih dengan kombinasi warna merah di bagian tombol dan tuas. Di remote ini anda bisa mengaktifkan beberapa fitur yang ada pada drone Syma X5HC. Selain itu dibagian bawah remote juga ada LCD Monochrome yang akan menampilkan status seperti kekuatan sinyal, lalu kekuatan baterai, dan informasi drone lainnya. Dengan begini anda bisa mengetahui kondisi drone saat ini seperti apa. Nah untuk remote ini tentu sudah menggunakan frekuensi tinggi 2.4GHz selain itu juga sudah 4CH. Dengan remote ini anda bisa mengendalikan Syma X5HC hingga dalam radius 30 – 50 meter. Untuk sumber daya baterai ini menggunakan baterai tipe AA sebanyak 4 buah.


Spesifikasi Drone Syma X5HC - OmahDrones


        Untuk bagian kameranya Syma X5HC ini memiliki kamera bawaan yang resolusinya sebesar 2MP dengan kamera ini, anda sudah bisa mengabadikan momen dari udara. Untuk kualitas gambarnya juga sudah cukup bagus. Apalagi drone sejenis lainnya mungkin hanya memiliki kamera bawaan yang resolusinya 1.3 MP saja. Selain itu, drone Syma X5HC juga memiliki LED yang bisa menyala, dengan adanya LED ini, tentu anda jadi bisa menerbangkannya juga di malam hari. Dengan LED yang menyala bukan tidak mungkin drone anda akan menjadi perhatian orang lain karena mengagumkan.


Deskripsi Singkat:
Brand Name: Syma
Item NO.: X5HC
Color: White, Blue
Frequency : 2.4G
Channel : 4CH
Gyro:6 Axis
HD Camera:Photos(2MEGA), Video(1MEGA)
Battery for Quadcopter: 3.7V 600mAh Li-poly(Included)
Transmitter Battery: 4 x AA battery(Not included)
Charging Time : About 90 mins(USB charging)
Flying time : About 5 - 7 minutes
Controlling distance:About 30-50 meters
Product size:33*33*11cm
Box Size:41.5*34*9.5cm


Spesifikasi Drone Syma X5HC - OmahDrones


Tiap pembelian akan mendapat:
1 x SYMA X5HC Quadcopter
1 x Camera
1 x Transmitter
4 x Propeller Guide
4 x Landing Gear
1 x Battery
1 x Screwdriver
1 x USB cable
1 x Card reader
1 x Manual

Spesifikasi Drone Syma X5HC - OmahDrones



        Oke, begitulah ulasan kita hari ini mengenai Drone Syma X5HC yang memiliki fitur andalan Altitude Hold dan memiliki kamera ber resolusi sebesar 2MP. Jika anda tertarik untuk membeli drone ini, untuk harganya sendiri berada di kisaran Rp. 825.000,- harga ini tentu sifatnya masih kisaran yang artinya bisa diatas atau malah dibawah harga tertera. Dengan ini Drone Syma X5HC juga masuk kedalam kategori drone dibawah satu juta. Drone ini mungkin juga bisa menjadi alternatif bagi pilot pemula yang hendak mencari drone dengan banyak fungsi dengan harga tidak terlalu mahal.

Spesifikasi Xiaomi Mi Drone


         OmahDrones-Kita ketahui, Xiaomi adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, produk – produknya pun telah diakui oleh para user karena memang produknya yang berupa smartphone, powerbank, action cam dan beberapa produk lainnya dengan mudah ditemui di pasaran indonesia dan untuk urusan harganya bisa dibilang pas dikantong sehingga bukan tidak mungkin produk Xiaomi sangat disukai konsumen. Namun dengan adanya itu semua ternyata Xiaomi masih melakukan pengembangan – pengembangan untuk mengeluarkan berbagai produk lainnya. Dan akhirnya Xiaomi berhasil membuat sebuah produk drone pertama mereka yang juga dirilis pada tanggal 25 Mei 2016. Penasaran akan bagaimana spesifikasi, kemampuan serta fitur apa saja yang ada di Xiaomi Mi Drone ini? Kita akan coba bahas pada kesempatan kali ini.



         Drone milik Xiaomi yang dinamakan Mi Drone ini, dibuat oleh Cai Wei yang selaku CEO dari MI Ecosystem’s Company yang namanya FlyMi. Kalau ditanya soal pengalamannya, Cai Wei sebenarnya sudah sangat berpengalaman untuk urusan memproduksi drone, bahkan sudah tercatat lebih dari 7 tahun. Maka dari itu Xiaomi mempercayakan Mi Drone ini padanya dan begitupula untuk drone – drone selanjutntya. Drone ini selain memiliki kualitas yang bisa dibilang professional, tentunya Xiaomi Mi Drone ini memiliki kemampuan terbang yang sangat bisa diandalkan, karena bukan hanya memiliki gyro system untuk membuat drone bisa terbang secara stabil, Xiaomi Mi Drone juga sudah dibekali dengan GPS System yang tentu akan sangat berguna ketika penerbangan. Dengan adanya GPS ini, selain drone bisa tau berada diposisi mana, Xiaomi Mi Drone juga memiliki fitur cerdas seperti  Waypoint path planning, Fly on map, Circle an object, Dan lain – lain.



         Untuk bentuknya sendiri, Xiaomi Mi Drone ini termasuk kedalam jenis Quad-Copter, memiliki bentuk body yang cenderung menyerupai huruf H, jika dilihat – lihat bentuk dasarnya juga hampir sama dengan bentuk frame drone tipe racing. Namun, menurut Lei Jun selaku CEO Xiaomi, desain badan Xiaomi Mi Drone ini terinspirasi dari seekor capung. Dengan bahan pilihan yang kuat serta ringan, membuat Xiaomi Mi Drone ini mudah terbang apalagi dengan bantuan dari keempat motor yang memiliki kekuatan besar di setiap ujung lengannya. Sedangkan dibagian bawahnya, Drone ini memiliki sepasang kaki yang panjang namun kuat untuk menopang seluruh berat drone sehingga jika sedang mendarat atau mau terbang, Xiaomi Mi Drone ini bisa berdiri dengan gagahnya diatas permukaan tanah. Kedua kaki ini, selain berfungsi untuk menopang tubuh drone, juga berfungsi aktif untuk melindungi bagian kamera yang super kualitasnya. Sehingga ketika mendarat, bagian kamera tidak akan berbenturan dengan tanah.




         Sebagai aksesori opsional, terdapat juga empat buah blade protector yang bisa dipasang di tiap sisi tepatnya dipasang dibagian bawah propellernya. Dengan dipasangnya protector semacam ini, jika drone menabrak dinding pun drone tidak akan langsung jatuh karena yang mengalami benturan pertama kali adalah bagian pelindungnya. Sehingga ketika terjadi benturan, anda bisa langsung melakukan gerakan menghindar dari objek.




         Xiaomi Mi Drone ini dibekali dengan baterai yang kapasitasnya cukup besar. Dengan baterai bertegabfab 17.4 Volt dan kapasitasnya yakni sebesar 5100 mAh. Xiaomi Mi Drone ini dapat terbang dengan waktu hingga selama 27 menit non stop. Ketika baterai sudah habis, nanti juga akan ada alarm tersendiri yang akan memberi tanda bahwa baterai sudah melemah, sehingga pilot langsung dapat mendaratkan drone sebelum baterainya benar – benar habis. Selain itu berkat adanya GPS, anda dapat mengaktifkan fitur returns home sehingga jika baterai sudah kritikal, drone akan secara otomatis kembali ke tempat pertama kali ia lock sebagai home.




         Sedangkan di bagian controllernya, Xiaomi Mi Drone memiliki remote yang tentunya sudah menggunakan frekuensi tinggi 2.4 GHz. Dengan remote yang memiliki desain simpel ini, Xiaomi Mi Drone bisa terbang dalam radius sejauh hingga 3 KM. Bisa dilihat pada gambar, controller ini memiliki antena yang , lebih bagus daripada drone – drone lainnya sehingga dengan antena yang kuat itu maka Xiaomi Mi Drone ini bisa sampai tembus ke 3 KM jauhnya. Dengan remote ini, anda bukan hanya bisa menerbangkan Xiaomi Mi Drone saja, namun anda juga bisa mengaktifkan beberapa fitur bawaan di Xiaomi Mi Drone seperti automatic take-off + landing, waypoint flight path planning, tap to fly on map, circle an object on the ground. Selain itu semua, anda juga bisa menghubungkan perangkat smartphone anda ke drone untuk bisa menikmati fitur yang paling disukai oleh banyak pilot yaitu FPV atau First Person View. Dengan smartphone yang dipasang diatas remote, anda bisa mengambil gambar, atau juga video yang tertangkap oleh Kamera yang terpasang di Xiaomi Mi Drone.




         Bicara soal kamera. Di Xiaomi Mi Drone ini sebenarnya anda bisa memilih tipe kamera mana yang akan disertakan dalam pembelian drone. Yang pertama adalah kamera dengan resolusi sebesar 12MP buatan Sony, dengan kamera yang resolusinya sebesar itu, anda sudah bisa mendapatkan gambar yang sangat bagus, dan jika untuk merekam video anda juga sudah bisa mendapatkan video dengan kualitas 1080p. Namun, jika anda masih belum puas dengan kamera yang sebenarnya sudah bagus seperti itu, anda bisa memilih kamera satunya lagi yang memiliki kualitas 4K. iya, dengan pilihan kamera yang kedua ini, anda akan mendapatkan kamera yang sudah mampu merekam video dengan kualitas 4K. Maka pantas saja Xiaomi Mi Drone ini termasuk kedalam kategori drone professional.




         Tak Cuma bagian kameranya yang sudah sangat bagus. Xiaomi Mi Drone juga memiliki 3 axis Gimbal yang sangat bagus. Tercatat gimbal ini sudah bisa meredam 2000 getaran per detik. Sehingga bagaimanapun keadaan drone, di unit kamera akan selalu berusaha memposisikan kamera seperti yang pilot setting di unit kendali. Jika dilihat sepintas, rangkaian kamera dengan gimbal di Xiaomi Mi Drone ini mirip sekali dengan Kamera DJI Osmo yang juga dipasang di beberapa drone buatan DJI.




 Deskripsi Singkat Mi Drone:
– 4-propeller system with detachable shields
– 17.4V battery 5100mAh, 27 minutes non-stop flying
– 1080p or 4K UHD camera, with 104° wide-angle lens
– 4K camera at 3840 x 2160 pixels; supports recording of stills in RAW format
– 720p live video with low latency from up to 2km distance
– Camera attached to a 3-axis gimbal, stabilizes up to 2000 vibrations per second
– Unbelievably lightweight design
– GPS + GLONASS + vision-based positioning for max precision
– Autopilot options: automatic take-off + landing, waypoint flight path planning, tap to fly on map, circle an object on the ground
– Intelligently detects low battery and returns home automatically
– Real-time location tracking for easy retrieval even post crash
– Hovers automatically at the edge of no-fly zones
– Built-in PCB antenna array in remote control for maximum reach
– Modular design and foldable landing gear
– RMB 2499 for 1080p, RMB 2999 for 4K UHD version




         Memang mungkin beberapa pilot akan melihat drone ini mirip dengan drone Buatan DJI pada dasarnya, hanya saja Xiaomi Mi Drone ini memiliki bentuk yang berbeda dengan bodynya yang cenderung membentuk huruf H. Dengan dikeluarkannya Xiaomi Mi Drone ini dipasaran, tentu saja drone satu ini akan langsung menjadi pesaing unggul terutama di pasar Drone professional yang memiliki harga diatas 10 juta an. Nah ngomongin harga, jika ditanya berapa harga untuk sebuah Xiaomi Mi Drone?



         Untuk harganya, Xiaomi membandrol Xiaomi Mi Drone ini dengan harga sebesar $380 untuk Xiaomi Mi Drone dengan kamera 12MP, dan $457 untuk Xiaomi Mi Drone dengan kamera 4K.




         Nah, kira – kira seperti itulah tentang Xiaomi Mi Drone yang merupakan drone pertama buatan Xiaomi yang sudah dirilis dan memiliki spesifikasi tinggi. Drone professional seperti ini akan sangat cocok bila digunakan untuk tujuan videografi. Namun untuk menerbangkannya juga harus paham akan aturan menerbangkan drone di Indonesia juga ya. 

Thursday 26 May 2016

Spesifikasi JJRC H18 si Micro Hexa-Copter Drone

Spesifikasi JJRC H18 si Micro Hexa-Copter Drone - OmahDrones
Spesifikasi JJRC H18


         Mungkin kebanyakan pilot hanya mengetahui kalau drone yang ukurannya kecil hanya ada dalam bentuk Quad-Copter saja, memang kebanyakan produsen hanya mengeluarkan drone yang ukurannya kecil dengan jenis Quad-Copter dengan alasan karena dronenya kecil sehingga baterai yang sanggup dibawa pun kecil sehingga hanya bisa untuk memberi daya empat buah propeller saja. Namun siapa sangka ternyata ada salah satu produsen  drone yang mengeluarkan produk mini drone yang memiliki enam buah propeller, alias produsen ini mengeluarkan produk Hexa-Copter yang memiliki ukuran sangat kecil. Namun walau ukurannya kecil dan memiliki motor sebanyak enal buah, bukan menjadikan drone ini menjadi berat, namun justru malah lebih lincah karena dengan memiliki enam buah propeller membuat drone ini terbang lebih ringan.



         Drone yang akan kita bahas kali ini bernama JJRC H18, iya sesuai namanya, drone ini buatannya JJRC. Disaat yang lain mengeluarkan micro drone berjenis Quad-Copter, namun JJRC malah mengeluarkan tipe Hexa-Copter yang memiliki penggemar tersendiri tentunya. Memiliki bentuk yang bisa terlihat kecil namun padat. Terutama pada bagian tengahnya, drone ini memiliki enam buah lengan yang masing – masing memegangi sebuah motor yang nantinya akan menggerakkan propeller. Untuk kemampuan terbangnya juga sudah bisa diandalkan, karena si Hexa-Copter mungil JJRC H18 ini sudah dilengkapi dengan 6 axis gyro yang tentu akan membuatnya terbang secara stabil walau tanpa ESC. Bisa dibilang gyro ini menjadi pengganti si ESC yang fungsinya menyamakan putaran pada tiap – tiap propeller.


Spesifikasi JJRC H18 si Micro Hexa-Copter Drone - OmahDrones


         Karena ukurannya yang kecil, mungkin ada beberapa pilot yang nanti akan kesulitan menandai dimana bagian depan dari drone JJRC H18 ini, maka dari itu, JJRC member sebuah LED yang dapat bersinar, yang fungsinya yaitu untuk member isyarat atau tanda bahwa disitu adalah bagian depan dari drone ini. Selain itu berkat adanya gyro tadi, membuat drone mungil JJRC H18 ini bisa diterbangkan dengan mudah. Dengan kata lain, drone ini cocok untuk pemula sekalipun, sehingga anda bisa menggunakan drone ini untuk latihan menerbangkan drone, sehingga kedepannya bila anda menerbangkan drone yang kemampuannya lebih professional lagi, anda tidak akan kesulitan lagi karena telah memiliki skill menerbangkan drone sebelumnya. Barang kali JJRC H18 ini bisa menjadi drone latihan sobat.



         Lanjut ke bagian sumber tenaganya, JJRC H18 ini dibekali dengan baterai bertegangan 3.7 Volt dan memiliki kapasitas baterai sebesar 75 mAh. Mungkin sebagian pilot merasa jika kapasitas baterai bawaan ini teralu kecil. Namun jangan salah, dalam motherboardnya JJRC H18 ini sudah memiliki alat cukup hebat yang mampu mengefisienkan sumber tenaga yang ada, sehingga dengan baterai sebesar itu, drone JJRC H18 ini bisa terbang selama kira – kira 5 – 7 menit alias sama seperti drone – drone sejenis . Lalu jika baterainya sudah habis, anda bisa menggunakan kabel USB bawaan untuk me rechargenya. Untuk proses pengisian ulangnya anda bisa memakai adaptor seperti ketika merecharge smartphone, atau bisa juga dengan menghubungkan kabel USB ke USB port pada Komputer, Laptop dan jika anda sedang berada diluar rumah, bahkan anda bisa menggunakan powerbank yang tentunya lebih praktis. Untuk lama pengisian ulangnya, kira – kira selama 45 menitan.

Spesifikasi JJRC H18 si Micro Hexa-Copter Drone - OmahDrones


         Untuk unit kendalinya, JJRC H18 ini memiliki unit kendali yang bentuknya sangat sederhana, mirip dengan stik playstation, sehingga bisa dibilang nyaman digenggam. Selain itu tombol – tombolnya juga dibuat se sederhana mungkin agar pilot yang masih belajar pun bisa dengan mudah mempelajarinya. Dengan remote yang simple ini anda dapat mengendalikan drone JJRC H18 hingga dalam radius 20 meter. Namun jika untuk latihan, lebih baik didalam ruangan saja untuk menghindari terpaan angin secara langsung. Remote ini sudah menggunakan frekuensi tinggi 2.4 GHz dan memiliki 4 Channel, sehingga untuk koneksi datanya dijamin tanpa halangan, sangat berbeda dengan controller yang menggunakan infrared, dimana jika transmitter terhalang sesuatu nanti drone tidak akan bisa menerima data dari transmitter. Untuk sumber tenaganya, remote ini menggunakan dua buah baterai jenis AA yang mudah ditemui di toko – toko dekat rumah.



Deskripsi Tambahan:
Brand:      JJRC
RC Toys Category: RC Hexa-Copter
Type: RTF
Remote Type: 2.4GHz Radio Control
Control Range: 20m
Channel: 4-Channel
Functions:  Go Forward, Go Backward, Fly Up, Fly Down, Turn Left, Turn Right, Left Sideways Fly, Right Sideways Fly, 360° Flips, Headless Mode
Built-in Instrument:          6-axis Gyro, LEDs
Flight Time:      5-7 mintues
Charging Time:         45mintues
Li-po Battery Voltage:      3.7V
Li-po Battery Capcity:      75mAh
Transmitter Battery:        2 x 1.5V AAA
Shell Material: Plastic
Suitable Situation:   Outdoor, Indoor
Suitable Age:   14+
Color:       Black or Green
Size: 85 x 85 x 24 mm / 3.35 x 3.35 x 0.94 inch
Weight:    102 g / 3.6 oz

Spesifikasi JJRC H18 si Micro Hexa-Copter Drone - OmahDrones



Tiap Pembelian Akan Mendapat:
1 x Hexa-Copter
1 x Transmitter
1 x USB Charging Cables
4 x Spare Blades
1 x English & Chinese User Manual



         Sebenarnya dengan bentuk yang kecil ini, Drone JJRC H18 bisa dimainkan kapan saja, karena memiliki LED sehingga bisa dimainkan ketika siang atau malam hari sekalipun. Selain itu, drone ini bisa dimainkan oleh siapapun dari newbie hingga expert bisa memainkannya. Drone JJRC H18 ini juga bisa dimainkan dimanapun karena ukurannya yang kecil, bisa dimainkan didalam ruangan yang kecil sekalipun. Yang terakhir, drone ini sebenarnya multi purpose, seperti untuk menghibur anak anda, untuk belajar menerbangkan drone, bahkan untuk membantu seperti mengusir binatang pengganggu seperti ayam yang sembarangan poop misalnya.




         Nah, kurang lebih seperti itulah pembahasan kita kali ini mengenai drone JJRC H18 si mungil hexa-copter yang memiliki fungsi dasar terbang dan cocok dimainkan oleh siapapun. Jika anda hendak membeli drone ini, harga kisarannya berada di angka Rp. 400.000,- dengan harga kisaran sebesar itu, otomatis drone JJRC H18 ini masuk kedalam kategori drone dibawah satu juta rupiah. Baiklah, semoga pembahasan kita kali ini bisa bermanfaat bagi yang membutuhkan dan tentunya bagi semua pilot di dunia.

Wednesday 25 May 2016

Membuat Drone Quad-Copter Menggunakan Arduino Nano

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Memiliki sebuah drone adalah sebuah kesenangan tersendiri bagi beberapa orang, terlebih jika orang itu adalah seorang pilot drone yang pastinya memiliki lebih dari satu jenis drone yang kemampuannya juga beragam. Namun akan lebih senang lagi jika seorang pilot mampu membuat dronenya sendiri dengan kemampuan terbang yang bahkan bisa diatas drone pasaran yang memiliki spesifikasi sama. Sebenarnya ada beberapa metode yang bisa dipakai untuk bisa membuat sebuah drone sendiri, material yang digunakan pun juga sangat beragam, karena dengan membuatnya secara manual dan oleh diri sendiri, tentunya seorang pilot bisa memakai kreatifitasnya sendiri untuk membuat sebuah drone, sehingga baik bentuk dan karakteristiknya bisa berbeda jika dibandingkan dengan drone buatan pilot lain. Nah itu salah satu mengapa ada beberapa pilot drone yang mencoba untuk membuat drone sendiri.

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Seperti seorang pilot ini yang membuat drone sendiri mulai dari kerangkanya yang dari kayu, lalu menggunakan sparepart drone yang bisa dibeli secara terpisah, sehingga dia mampu membuat drone yang bisa terbang hingga selama 30 menit nonstop dengan berat sekitar 1Kg. Drone buatannya ini pun bisa dibilang sederhana karena pada framenya saja terbuat dari kayu yang digabungkan sehingga membentuk huruf X. Iya, pilot ini membuat sebuah Drone Quad-Copter yang tentunya memiliki cirikhasnya sendiri, karena pilot ini membuat program sendiri untuk membuat dronenya bisa terbang secara stabil dan juga sanggup ditambahi beberapa komponen pendukung seperti LIPO Alarm yang nantinya bisa memberi peringatan bahwa baterai sudah habis.

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Drone buatan pilot ini menggunakan Arduino Nano sebagai otaknya. Sebelumnya pilot ini sudah membuat sebuah program yang nantinya bisa membuat komponen – komponen lainnya bisa saling terhubung dan bekerja sehingga menjadi sebuah sistem yang mampu membuat drone terbang dengan stabil dan juga bisa dikendalikan oleh pilot dengan kendali penuh.



Secara keseluruhan inilah bahan – bahan yang dipakai untuk membuat drone Quad-Copter menggunakan arduino sebagai otaknya:

-          Arduino nano
-          Frame dari kayu
-          Lipo-Alarm
-          MPU6050
-          Motors: 4x FC 28-22 (1200kv)
-          ESC: 4x Hobbyking SS Series 15-18A ESC
-          Battery: 2x ZIPPY Compact 3700mAh 3S 25C
-          Props: 4x 10x4.5 SF Props 2CW+2CCW
-          Radio-controller: Hobby King 2.4Ghz 6Ch V2



Lalu untuk gambaran skematiknya ada dalam bentuk gambar sih, bukan skematik, secara simpelnya seperti gambar dibawah ini:


Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Drone ini menggunakan ESC dari Hobbyking yang diletakkan di setiap lengan drone. Bagi yang belum tau apa fungsinya ESC, si ESC ini adalah alat yang bisa membuat putaran ke empat motor drone bisa sama, sehingga saat hovering drone bisa terbang dengan stabil. Jika masih ingin tau lebih lanjut, anda bisa baca di postingan Yang Harus Disiapkan Saat Membuat Drone Sendiri, atau bisa dilihat di popular post barang kali masih diatas. Hehehe. Nah kesimpulannya jika tidak memakai ESC akan sangat sulit untuk mengontrol drone, karena putaran tiap motor berbeda, bahkan malah tidak bisa terbang.

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Jika sudah diberi ESC, maka akan disambungkan ke motor di bagian tiap ujung lengan drone. Untuk motornya, pilot ini memakai motor FC 28-22 (1200kv). Motor ini dipilih karena ukurannya besar, sehingga sudah pasti bisa mengangkat drone yang beratnya hingga 1Kg. selain itu, motor jenis ini juga banyak yang jual, bukan hanya dibeli untuk membuat drone jenis quad-copter yang kebanyakan terbang hovering, bahkan motor jenis ini juga dipilih untuk membuat drone racing yang memiliki kecepatan motor yang bisa diandalkan untuk race.

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Lalu untuk propellernya, pilot ini menggunakan 10x4.5 SF Propeller yang mana 2CW (searah jarum jam) dan juga 2CCW (berlawanan arah jarum jam). Dengan adanya propeller yang memiliki panjang sekitar 10” . Sangat cocok digunakan mengingat ukuran drone yang lumayan besar dan beratnya yang mencapai 1Kg. selain itu motor yang dipakai juga memiliki kekuatan yang besar, sehingga untuk memutar propeller yang sepanjang itu pun masih sangat kuat.

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Dengan otak arduino nano, dan frame dari kayu, untuk jarak antar propeller di drone ini dibuat menjadi 60cm. semua komponen dijadikan menjadi satu sehingga bisa disebut dengan motherboard. Nah bagian motherboard ini diletakkan dibagian tengah atas, karena dibagian tengah bawah digunakan untuk meletakkan dua buah baterai 7400 mAh.



Selain itu di bagian motherboard juga diberi Lipo Alarm, yang mana nanti jika ketika terbang baterainya sudah mulai menipis, maka alarm akan berbunyi sehingga pilot bisa segera mendaratkan drone yang sedang terbang. Jika dilihat memang drone ini terlihat sedikit semrawut, namun pada dasarnya drone ini masih tergolong sederhana, dengan satu motherboard yang menggunakan dua buah baterai yang digabung secara seri. Lalu memiliki empat buah jalur output yang langsung menuju ke empat buah ESC yang seterusnya akan dilanjutkan ke bagian motor.

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Namun ketika di test-flight, drone buatan pilot yang satu ini mampu terbang dengan stabil, dan untuk catatan waktu terbang yang berhasil tercatat untuk drone ini bisa mencapai 30 menit! Bukankah itu waktu yang cukup lama untuk sebuah drone terbang. Dengan drone yang masih prototype ini, tentu kedepannya masih bisa dikembangkan sehingga mampu menjalankan fungsi lain seperti kamera misalnya.

Membuat Drone Menggunakan Arduino - OmahDrones


Dan pilot ini pun memberikan skematik dan source code untuk program Arduinonya secara gratis, sehingga anda yang ingin membuatnya pun bisa mengacu kepada program yang sudah dibuat oleh pilot ini, jika anda berminat, bisa langsung Contact ke admin untuk mendapatkan skematik dan source codenya. Dan juga jika anda hendak melihat video previewnya anda sudah bisa menontonnya di youtube.




Dengan adanya kreatifitas dan media untuk menyalurkan, bukan tidak mungkin seseorang bisa mewujudkan apa yang ada di pikirannya. Terlebih sekarang ini, untuk mendapatkan alat untuk membuat sesuatu yang baru sudah mudah ditemukan, sehingga kita bisa berkreatifitas tanpa batas menyalurkan hobby. Nah, kurang lebih seperti itulah info kita hari ini, tentang seorang pilot yang bisa membuat quad-copter sendiri menggunakan arduino nano, sebagai otak dari drone buatannya.